GSS - Tes Koordinasi : Hand Eye Coordination Test

Tes berupa aktivitas siswa melempar bola menggunakan satu tangan ke arah tembok dan menangkap bola kembali dengan menggunakan tangan lainnya (tangan yang berbeda dengan bagian tangan yang melempar bola). Tes ini modifikasi dari Hand Wall Toss Test, Ashok, 2008.

Tujuan : Untuk memonitor kemampuan sistem penglihatan siswa dalam mengkoordinasikan informasi yang diterima melalui mata dalam mengontrol, mengatur dan mengarahkan gerakan menangkap bola (koordinasi tangan-mata).

Peralatan: 

  • Bola Tenis.
  • Dinding pantul yang rata /tidak bergelombang.
  • Stopwatch.
  • Alat tulis.
  • Lembar pencatat hasil/penghitungan berisi : 

 

No Nama Siswa Jumlah Tangkapan Hasil Terbanyak
Hasil 1 Hasil 2
1 Contoh Nama Siswa 12 21 21

 

Prosedur pelaksanaan tes: 

  • Persiapan tes:  
  1. Penguji:
    • Menyiapkan peralatan yang dibutuhkan.
    • Menemukan dan menentukan dinding pantul yang rata.
    • Memberi tanda batas sejauh 2 (dua) meter dari dinding pantul sebagai tanda posisi berdiri siswa saat melakukan tes.
    • Memberikan contoh prosedur pelaksanaan tes yang baik dan benar.
  2. Siswa:
    • Memperhatikan peragaan tes yang dilakukan oleh penguji.
    • Melakukan pemanasan secukupnya.
    • Mencoba melakukan gerakan sesuai contoh yang diberikan oleh penguji.
  3. Pelaksanaan:
    1. Siswa berdiri sejauh 2 meter dari dinding pantul.
    2. Asisten memberikan instruksi mulai bersamaan dengan menghitung waktu menggunakan stopwatch.
    3. Siswa melempar bola tenis ke tembok menggunakan tangan kanan dan menangkap bola menggunakan tangan kiri, kemudian siswa melempar kembali bola tenis ke tembok menggunakan tangan kiri dan menangkap bola pantul menggunakan tangan kanan. Siswa boleh melempar bola menggunakan teknik over hand (tangan dari atas kepala ke depan dada) atau teknik under hand (tangan dari bawah perut ke depan dada).
    4. Siswa mengulangi gerakan melempar dan menangkap ini selama 30 detik.
    5. Asisten menghitung jumlah tangkapan bola yang berhasil dan menghentikan tes setelah 30 detik.
    6. Asisten mencatat jumlah total tangkapan yang dilakukan siswa.

      Gambar 1. Hand eye coordination test.

    7. Siswa diberikan kesempatan 2 (dua) kali tes, untuk mendapatkan hasil terbaik (terbanyak tangkapan)

  • Pencatatan skor:
    Skor diperoleh berdasarkan atas jumlah tangkapan yang berhasil dilakukan selama 30 detik.